Penulis : Febbiyanti Satyabudhi – Universitas Indonesia, Geografi, 2019
Pengertian Bioma
Bioma merupakan wilayah luas di permukaan bumi yang disertai dengan adanya flora dan fauna yang khas. Bioma adalah versi besar dari ekosistem, bioma hanya menjelaskan kumpulan makhluk hidup yang mendiami suatu tempat tanpa menjelaskan hubungan timbal balik antara makhluk hidup dengan lingkungannya.
Bioma pada masing-masing wilayah memiliki ciri khas tertentu yang menyebabkan setiap makhluk hidup yang mendiaminya berbeda dengan bioma yang lain, salah satu faktor yang menyebabkan perbedaan antara satu bioma dengan bioma yang lain adalah perbedaan letak geografis dan astronomis. Untuk memahami bioma secara lebih jelas, berikut merupakan ciri-ciri dari bioma.
Ciri Bioma
- Terdapat produsen, konsumen, dan dekomposer (pengurai).
- Menempati areal yang sangat luas.
- Terdiri dari berbagai macam populasi.
- Membentuk sebuah interaksi antara organisme yang hidup pada wilayah tersebut dengan lingkungannya.
- Dapat dikenali dengan melihat vegetasi utama yang tumbuh di areal tersebut.
Fungsi Bioma
Selain sebagai suatu areal yang terdiri dari berbagai organisme. Bioma juga memiliki fungsi
- Dapat mengetahui jenis hewan dan tumbuhan yang hidup berdasarkan cara mereka menyesuaikan diri dengan lingkungannya.
- Mempermudah proses pendataan jenis-jenis hewan yang baru.
- Memudahkan penataan dari suatu populasi dengan cara mengelompokkan hewan dan tumbuhan yang baru ditemukan.
Faktor Terbentuknya Bioma
Bioma pada setiap wilayah di muka bumi memiliki ciri khas masing-masing, perbedaan ciri khas antar bioma merupakan hasil dari perbedaan faktor yang mempengaruhi terbentuknya suatu bioma. Terdapat beberapa fakor yang mempengaruhi faktor terbentuknya bioma diantaranya:
- Faktor geologi dan tanah.
- Iklim.
- Curah hujan.
- Letak geografis dan astronomis.
- Intensitas penyinaran matahari yang diperoleh.
Jenis Bioma
Akibat dari perbedaan iklim, faktor geologi, letak geografis serta astronomis pada masing-masing wilayah di muka bumi menyebabkan beragamnya jenis bioma. Berikut merupakan macam-macam jenis bioma:
Bioma stepa
Umumnya terletak di wilayah yang memiliki iklim tropis hingga subtropis dengan curah hujan yang relatif rendah serta kelembaban udara yang sangat rendah, tingkat penguapan cukup tinggi sehingga tanah cenderung memiliki kandungan air yang sangat sedikit. Didominasi oleh banyaknya pohon akasia. Persebaran bioma stepa meliputi wilayah Amerika Selatan, Afrika, Australia, dan Argentina.

Bioma Tundra
Bioma yang ada di sekitar wilayah kutub utara dan kutub selatan atau daerah yang memiliki suhu sangat rendah dan hampir seluruh wilayahnya tertutup oleh salju. Didominasi oleh tumbuhan kecil jenis lumut dan rumput. Persebaran bioma tundra meliputi wilayah lingkar arktik (Kutub Utara dan Kutub Selatan) dan Greenland.



Bioma Taiga
Umunya terletak di wilayah yang memiliki iklim subarktik dengan musim dingin yang jauh lebih panjang daripada musim kemarau. Didominasi oleh tumbuhan dengan satu spesies yaitu konifer, pinus, dan sejenisnya. Hewan yang ada pada bioma jenis ini antara lain serigala, beruang hitam, rubah, hingga ajag. Persebaran bioma taiga meliputi wilayah bumi bagian utara seperti Rusia dan Kanada.



Bioma Hutan Hujan Tropis
Umumnya terletak di wilayah yang memiliki iklim tropis dengan curah hujan yang relatif dan kelembaban yang tinggi, serta mendapat sinar matahari yang cukup. Didominasi oleh pohon-pohon besar yang berdaun lebar dan hijau sepanjang tahun dengan jenis yang heterogen. Persebaran bioma hutan hujan tropis meliputi wilayah garis khatulistiwa seperti Indonesia, Malaysia, Amerika Selatan, Amerika Utara, dan Madagaskar.



Bioma Sabana
Umumnya terletak di wilayah yang memiliki iklim tropis hingga subtropis dengan intensitas curah hujan yang sedang dan tidak teratur. Berdasarkan dari jenis tumbuhan yang tumbuh, terdiri dari dua jenis yaitu sabana murni (didominasi oleh satu jenis tumbuhan) dan sabana campuran (didominasi oleh berbagai tumbuhan). Persebaran bioma sabana meliputi wilayah Nusa Tenggara, Amerika Selatan, Afrika, dan Australia.



Bioma Hutan Gugur
Umumnya terletak di wilayah yang memiliki iklim tropis hingga subtropis dengan intensitas curah hujan yang sedang, dan terdiri dari empat musim. Jenis tumbuhan yang tumbuh di bioma hutan gugur cenderung sedikit dengan tumbuhan yang tumbuh dicirikan berdaun lebar, bertajuk rapat, daunnya hijau saat musim dingin, dan rontok saat musim panas. Persebaran bioma hutan gugur meliputi wilayah Amerika Serikat, Eropa Barat, dan Asia Timur.



Bioma Gurun
Umumnya terletak di wilayah yang memiliki iklim tropis hingga subtripis dengan didominasi oleh wilayah padang pasir. Memiliki curah hujan yang sangat rendah dengan penguapan yang sangat tinggi. Memiliki perbedaan suhu yang sangat ekstrim, pada siang hari suhu bisa mencapai 45oC sedangkan pada malam hari suhu bisa mencapai 0oC. Didominasi oleh tumbuhan kaktus, kurma, zaitun, dan spinifex grass. Contoh bioma gurun antara lain Gurun Sahara di Afrika dan Gurun Gobi di Asia.



Pertanyaan Umum
Hutan jenis sabana. Hal ini ditandai dengan karakteristik dari wilayah Nusa Tenggara Barat yang memiliki intensitas curah hujan sedang dengan didominasi oleh banyak padang rumput dan juga semak belukar
Faktor utama yang mempengaruhi tingginya tingkat keanekaragaman hutan hujan tropis adalah tingginya intensitas curah hujan sepanjang tahun sehingga tumbuhan dan hewan memiliki kadar air yang melimpah.
Moose, beruang, ajag, rubah, beruang hitam, dan serigala.
Daftar Pustaka
- https://www.zenius.net/prologmateri/geografi/a/546/bioma
- https://www.seputarpengetahuan.co.id/2020/03/bioma.html
- Aryulina D, et al. 2004. Biologi SMA untuk kelas X. Jakarta: Esis.Hlm.
Baca juga